KOMPUTASI MODERN
Pengertian Komputasi Modern
Komputasi modern adalah sebuah konsep sistem yang menerima instruksi-instruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory, memory disini bisa juga dari memory komputer. Oleh karena pada saat ini kita melakukan komputasi menggunakan komputer maka bisa dibilang komputer merupakan sebuah komputasi modern.
Sejarah Komputasi Modern
Dalam perkembangan komputasi modern, kita tidak bisa melupakan begitu saja orang dibalik perkembangan komputasi modern yang merubah semua pekerjaan jadi lebih mudah. Sejarah komputasi dimulai dari seseorang ilmuan yang ternama di bidang teknologi. Permulaan komputasi modern dimulai pada saat tahun 1926 oleh ilmuan yang berasal dari hungaria yang bernama John Von Neumann. Von Neumann seorang ilmuan yang belajar dari Berlin dan Zurich dan mendapatkan diploma pada bidang teknik kimia pada tahun 1926. Pada tahun yang sama dia mendapatkan gelar doktor pada bidang matematika dari Universitas Budapest. Berkat keahlian dan kepiawaiannya Von Neumann dalam bidang teori game yang melahirkan konsep seluler automata, teknologi bom atom, dan komputasi modern yang kemudian melahirkan komputer. Kegeniusannya dalam matematika telah terlihat semenjak kecil dengan mampu melakukan pembagian bilangan delapan digit (angka) di dalam kepalanya. Setelah mengajar di Berlin dan Hamburg, Von Neumann pindah ke Amerika pada tahun 1930 dan bekerja di Universitas Princeton serta menjadi salah satu pendiri Institute for Advanced Studies. Dipicu ketertarikannya pada hidrodinamika dan kesulitan penyelesaian persamaan diferensial parsial nonlinier yang digunakan, Von Neumann kemudian beralih dalam bidang komputasi. Sebagai konsultan pada pengembangan ENIAC, dia merancang konsep arsitektur komputer yang masih dipakai sampai sekarang. Arsitektur Von Nuemann adalah komputer dengan program yang tersimpan (program dan data disimpan pada memori) dengan pengendali pusat, I/O, dan memori. berdasarkan beberapa definisi di atas, maka komputasi modern dapat diartikan sebagai suatu pemecahan masalah berdasarkan suatu inputan dengan menggunakan algoritma dimana penerapannya menggunakan berbagai teknologi yang telah berkembang seperti komputer.
Implementasi komputasi Modern dalam bidang ilmu Sains
Pada bidang Matematika
Terdapat numerical analysis yaitu sebuah algoritma dipakai untuk menganalisa masalah – masalah matematika.
Contohnya, penerapan teknik-teknik komputasi matematika meliputi metode numerik, scientific computing, metode elemen hingga, metode beda hingga, scientific data mining, scientific process control dan metode terkait lainnya untuk menyelesaikan masalah-masalah real yang berskala besar.
Pada bidang Fisika
Terdapat Computational Physics yang mempelajari algoritma numerik untuk memecah kan teori kuantitatif fisika yang ada
Contohnya, menyelesaikan permasalahan medan magnet dengan menggunakan komputasi fisika, dalam hal ini menentukan besarnya medan magnet dan membandiangkan hubungan antara medan magnet dengan panjang kawat.
Pada bidang Kimia
Terdapat Computational Chemistry yaitu penggunaan ilmu komputer untuk membantu menyelesaikan masalah kimia, contohnya penggunaan super komputer untuk menghitung struktur dan sifat molekul.
Contohnya, algoritma dan program komputer dapat digunakan untuk memungkinkan peramalan sifat-sifat atom dan molekul. Kajian komputasi juga dapat dilakukan untuk menjelajahi mekanisme reaksi dan menjelaskan pengamatan pada reaksi di laboratorium, serta memahami sifat dan perubahan pada sistem makroskopis melalui simulasi yang berlandaskan hukum-hukum interaksi yang ada dalam sistem.
Pada bidang Geografi
Terdapat penggunaan komputasi yang diterapkan pada GIS (Geographic Information System) yang berguna untuk menyimpan, memanipulasi dan menganalisa informasi geografi.
Contohnya, Teknologi Sistem Informasi Geografis dapat digunakan untuk investigasi ilmiah, pengelolaan sumber daya, perencanaan pembangunan, kartografi dan perencanaan rute. Misalnya, GIS bisa membantu perencana untuk secara cepat menghitung waktu tanggap darurat saat terjadi bencana alam, atau GIS dapat digunaan untuk mencari lahan basah (wetlands) yang membutuhkan perlindungan dari polusi.
Pada bidang Geologi
Pada bidang geologi teori komputasi biasanya digunakan untuk pertambangan, sebuah sistem komputer digunakan untuk menganalisa bahan-bahan mineral dan barang tambang yang terdapat di dalam tanah.
Contohnya, Pertambangan dan digunakan untuk menganalisa bahan-bahan mineral dan barang tambang yang terdapat di dalam tanah.
Pada bidang Ekonomi
Terdapat Computational Economics yang mempelajari titik pertemuan antara ilmu ekonomi dan ilmu komputer mencakup komputasi keuangan, statistika, pemrograman yang di desain khusus untuk komputasi ekonomi dan pengembangan alat bantu untuk pendidikan ekonomi.
Contohnya, mempelajari titik pertemuan antara ekonomi dan komputasi, meliputi agent-based computational modelling, computational econometrics dan statistika, komputasi keuangan, computational modelling of dynamic macroeconomic systems dan pengembangan alat bantu dalam pendidikan komputasi ekonomi.
Pada bidang Sosiologi
Terdapat Computational Sosiology yaitu penggunaan metode komputasi dalam menganalisa fenomena sosial.
Pada bidang Biologi
Terdapat Bioinformatics merupakan aplikasi dari teknologi informasi dan ilmu komputer dalam penelitian bidang biologi molekuler.
Contohnya, Tes DNA atau RNA serta Pembacaan Sidik Jari dan Pembacaan retina / iris.
Penerapan Komputasi Modern Dibidang Industri
Di bidang industri, komputer telah dipergunakan untuk mengontrol mesin-mesin produksi dengan ketepatan tinggi, misalnya CNC (Computer Numerical Contor) pengawasan numeric atau perhitungan, CAM (Computer Aided Manufacture), CAD (Computer Aided Design), yaitu untuk merancang bentuk (desain) sebuah produk yang akan dikeluarkan pada sebuah industri atau pabrik.
Misalnya sebuah mesin serba guna dalam industri metal sehingga dapat kita jumpai berbagai produk industri logam yang bervariasi dan kita bayangkan sulit apabila dikerjakan secara manual. Banyak pula mesin-mesin dalam industri garmen dilengkapi dengan kontrol komputer, misalnya melakukan pewarnaan, membuat border, dan sebagainnya.
Selain itu industri modern saat ini juga memanfaatkan robot yang secara otomatis melakukan kerja-kerja tertentu dalam sebuah industri yang dikontrol oleh komputer yang tidak mungkin dikerjakan manusia. Contohnya tangan robot dikontrol oleh komputer digunakan untuk memasang komponen-komponen renik dan chip-chip pada motherboard komputer.
Karakteristik Komputasi Modern
Karakteristik dari komputasi modern diantaranya :
1. Komputer-komputer penyedia sumber daya bersifat heterogenous karena terdiri dari berbagai jenis perangkat keras, sistem operasi, serta aplikasi yang terpasang.
2. Komputer-komputer terhubung ke jaringan yang luas dengan kapasitas bandwidth yang beragam.
3. Komputer maupun jaringan tidak terdedikasi, bisa hidup atau mati sewaktu-waktu tanpa jadwal yang jelas.
Jenis -jenis komputasi modern
Sebelumnya jenis -jenis komputasi modern terbagi tiga macam, yaitu komputasi mobile (bergerak), komputasi grid, dan komputasi cloud (awan). Penjelasan lebih lanjut dari jenis-jenis komputasi modern sebagai berikut : Mobile computing, Grid computing, Cloud computing.
Mobile Computing
Definisi secara mobile computing adalah sebuah teknologi yang berupa perangkat keras komputer (hardware), perngkat lunak komputer (software) dan embedded system (sistem benam yang memungkinkan untuk user dapat mengakses data dan informasi serta pengolahan data yang ada adi dalamnya seperti insert, delete, update, view di manapun dan kapanpunyang berbasis internet dan jaringan komputer yang lainnya yang berbentuk wireless network.
Grid Computing
Grid Computing adalah sekelompok komputer yang terhubung secara fisik (melalui jaringan atau dengan Internet) untuk melakukan tugas khusus bersama, seperti menganalisis data e-commerce dan memecahkan masalah yang kompleks. Grid adalah bentuk "komputer super virtual" yang menyelesaikan aplikasi tertentu. Ukuran grid dapat bervariasi dari jaringan perusahaan kecil hingga besar.
Cloud Computing
Cloud Computing merupakan istilah yang sudah sering kita dengar. Namun, masih sedikit yang mengerti apa itu Definisi , Fungsi dan cara kerja Cloud Computing dalam kehidupan sehari – hari. Pada perusahaan – perusahaan maupun organisasi besar pengaruh Cloud Computing untuk memudahkan dalam berinteraksi dari satu komputer dengan komputer lainnya tanpa memakan banyak biaya.
Contoh Penerapan Komputasi Modern
GPS (Global Positioning System ) merupakan sebuah sistem yang dapat digunakan untuk menentukan posisi wilayah yang berada di permukaan bumi dengan menggunakan bantuan sinkronisasi dari sinyal satelit.
GPS receiver merupakan perangkat penerima sinyal satelit GPS, perangkat ini berfungsi untuk memperhitungkan letak koordinat berdasarkan data-data yang tersedia. Sinyal gelombang mikro akan dipancarkan oleh setiap satelit GPS. GPS receiver ini akan menerima sinyal-sinyal satelit yang memancarkan gelombang mikro dari setiap satelit GPS.
Virtualisasi
Virtualisasi bisa diartikan sebagai pembuatan suatu bentuk atau versi virtual dari sesuatu yang bersifat fisik, misalnya sistem operasi, perangkat storage/penyimpanan data atau sumber daya jaringan.
Virtualisasi bisa diimplementasikan kedalam berbagai bentuk, antara lain (Harry Sufehmi, Pengenalan Virtualisasi, 20090607) :
1. Network Virtualization : VLAN, Virtual IP (untclustering), Multilink
2. Memory Virtualization : pooling memory dari node-node di cluster
3. Grid Computing : banyak komputer = satu
4. Application Virtualization : Dosemu, Wine
5. Storage Virtualization : RAID, LVM
6. Platform Virtualization : virtual computer
Komputasi Distribusi Pada Cloud Computing
Komputasi terdistribusi adalah menyatukan kemampuan dari sumber daya (sumber komputasi atau sumber informasi) yang terpisah secara fisik, ke dalam suatu sistem gabungan yang terkoordinasi dengan kapasitas yang jauh melebihi dari kapasitas individual komponen-komponennya.
Cloud Computing (komputasi awan) merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi melalui komputer – komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing.
Manfaat Cloud Computing
Setelah penjabaran definisi singkat diatas tentu penggunaan teknologi dengan sistem cloud cukup memudahkan pengguna selain dalam hal efisiensi data, juga penghematan biaya. Berikut manfaat manfaat yang dapat dipetik lewat teknologi berbasis sistem cloud.
· Semua Data Tersimpan di Server Secara Terpusat
· Keamanan Data
· Fleksibilitas dan Skalabilitas yang Tinggi
· Investasi Jangka Panjang
Komputer Kuantum
Komputer kuantum merupakan alat hitung yang menggunakan mekanika kuantum seperti superposisi dan keterkaitan, yang digunakan untuk peng-operasi-an data. Perhitungan jumlah data pada komputasi klasik dihitung dengan bit, sedangkan perhitungan jumlah data pada komputer kuantum dilakukan dengan qubit. Prinsip dasar komputer kuantum adalah bahwa sifat kuantum dari partikel dapat digunakan untuk mewakili data dan struktur data, dan mekanika kuantum dapat digunakan untuk melakukan operasi dengan data ini, sehingga untuk mengembangkan komputer dengan sistem kuantum diperlukan suatu logika baru yang sesuai dengan prinsip kuantum.
Sejarah singkat
Konsep awal tentang komputer dengan menggunakan teori kuantum diperkenalkan oleh Feynman dari California Institute of Technology. Menurutnya sebuah sistem kuantum dapat digunakan untuk melakukan komputasi. Feynman juga menunjukkan bagaimana sistem tersebut dapat menjadi simulator bagi fisika kuantum. Pada tahun 1980-an. Feynman menyadari komputer klasik tidaklah efisien ketika dipakai untuk mensimulasikan dinamika sistem kuantum
Dan pada tahun 1985, David Deutsch (fisikawan inggris) menyadari esensi dari komputasi oleh sebuah komputer kuantum dan menunjukkan bahwa semua proses fisika, secara prinsipil, dapat dimodelkan melalui komputer kuantum. Dengan demikian, komputer kuantum memiliki kemampuan yang melebihi komputer klasik.
Sebagai contoh, pada awal tahun 1990-an, David Deutsch dan Richard Josza (fisikawan dari Amerika Serikat), mengajukan algoritma kuantum untuk pertama kalinya [Deutsch dan Josza, 1992].
Algoritma Pada Komputer Kuantum
Pada saat ini telah dikemukaan dua algoritma baru yang bisa digunakan dalam sistem kuantum yaitu algoritma shor dan algoritma grover.
Bagaimana Komputer Kuantum Bekerja
Sampai saat ini, ada dua kegunaan yang paling menjanjikan pada perangkat komputer kuantum itu yaitu untuk melakukan pencarian kuantum dan anjak kuantum. Untuk memahami bagaimana pencarian kuantum bekerja, kita dapat membayangkan ketika harus mencari nama dan nomor telepon tertentu pada Yellow Pages atau buku telepon dengan cara konvensional. Jika buku telepon tersebut memiliki 10.000 entri, rata-rata kita perlu melihat sekitar setengah dari jumlah itu, yakni 5.000 entri, sebelum akhirnya kita menemukan nama dan nomor yang dicari. Namun dengan algoritma pencarian kuantum, kita hanya perlu menebak 100 kali. Sehingga dengan 5.000 tebakan, sebuah komputer kuantum mampu menemukan 25 juta nama pada buku telepon tersebut.
Keterbatasan Komputer Kuantum
Komputer kuantum juga memiliki beberapa keterbatasan diantaranya adalah :
· Interferensi
· Koreksi Kesalahan
· Ketaatan Output
Clound Computing
Cara / pelayanan baru sewa menyewa sumber daya komputer memanfaatkan internet. Komputer penguna menjadi lebih lecil dan efisien.
Kecenderungan Komputer
· Ketersambungan / Interconnectivity
· Kemanpuan sharing / Berbagi
· Non stop operation
· Mengecil tapi menyebar
Konsep Dalam Clound Computing
· Infrastructure as a Service (laaS)
· Platform as a Service (PaaS)
· Software as a Service (SaaS)
Karakteristik Cloud Computing
· Grib Computing.
· Utility Computing.
· Autonomic Computing.
Komponen Cloud Computing
· Cloud Clients.
· Cloud Services.
· Cloud Applications.
· Cloud Platform.
· Cloud Storage.
· Cloud Infrastructure.
Keutungan Cloud Computing
· Clound computing membantu konsumen menggunakan apliaksi komputer.
· Teknologi ini memungkinkan efisiensi lebih.
Beberapa kendala cloud komputing
· Service Level.
· Privacy.
· Data Ownership.
Pengunaan Cloud Computing
· Vblock Infrastructure Packages.
· Ibm Vmcontrol.
· Windows Azure.
Quantum Entanglement
Quantum entanglement disebut juga dengan Bell state adalah fenomena fisik yang terjadi ketika sepasang atau sekelompok partikel saling mempengaruhi walaupun dipisahkan oleh jarak yang sangat jauh.Quantum entanglement adalah salah satu fenomena paling unik di dunia Quantum Fisika.
5 Fungsi Quantum Entanglement
· Sistem Komunikasi Supercepat
· Sistem Enkripsi
· Sistem Waktu Presisi
· Super Komputer
· Pengiriman Barang dan Mungkin Manusia
Distributed Computation
Distributed computation atau komputasi terdistribusi adalah bidang ilmu komputer yang mempelajari sistem terdistribusi. Sistem terdistribusi adalah ilmu yang memecahkan masalah besar dengan memberikan bagian kecil dari masalah untuk banyak komputer untuk memecahkan dan kemudian menggabungkan solusi untuk bagian-bagian menjadi solusi untuk masalah tersebut.
Cloud Computing
Cloud computing adalah pemanfaatan teknologi komputer yang berasal dari penggabungan antara virtualisasi dan grid computing. Virtualisasi merupakan sebuah teknik untuk menyembunyikan karakteristik fisik dari sumber daya komputer dari bagaimana cara sistem lain berinteraksi dengan sumber daya tersebut. Sedangkan komputasi grid adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer, digunakan untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar yang terdistribusi, menjalankan sistem yang terkoordinasi terhadap sumber daya komputasi yang tidak berada di bawah suatu kendali terpusat.
Kelebihan Cloud Computing
· Membuat operasional dan manajemen lebih mudah karena sistem pribadi/perusahaan yang tersambung dalam satu cloud dapat dimonitor dan diatur dengan mudah.
· Lebih efisien karena menggunakan anggaran rendah untuk resource nya.
· Menghemat waktu sehingga perusahaan bisa langsung fokus ke profit dan berkembang dengan cepat.
Kekurangan Cloud Computing
· Komputasi awan tidak dapat dilakukan jika tidak dapat terhubung ke Internet.
· Apabila koneksi internet yang lambat, maka cloud computing tidak lagi optimal untuk digunakan.
· Data yang disimpan dalam awan secara umum tidaklah aman karena diperbanyak di beberapa mesin.
Contoh Dari Sistem Terdistribusi
· Internet
· Intranet
· Sistem terdistribusi multimedia Biasanya digunakan pada infrastruktur internet
· Mobile dan sistem komputasi ubiquitous
· World wide web
Distributed Computation Dalam Cloud Computing
Kegiatan ini merupakan kumpulan beberapa komputer yang terhubung untuk melakukan pendistribusian, seperti mengirim dan menerima data serta melakukan interaksi lain antar komputer yang dimana membutuhkan sebuah jaringan agar komputer satu dan lainnya bisa saling terhubung dan melakukan interaksi. Hal ini semua dilakukan dengan cloud computing yang seperti diketahui memberikan layanan dimana informasinya disimpan di server secara permanen dan disimpan di komputer secara temporary.
Komputasi terdistribusi merupakan salah satu tujuan dari cloud computing, karena menawarkan pengaksesan sumber daya secara paralel, para pengguna juga bisa memanfaatkannya secara bersamaan (tidak harus menunggu dalam antrian untuk mendapatkan pelayanan), terdiri dari banyak sistem sehingga jika salah satu sistem rusak, sistem lain tidak akan terpengaruh, dapat menghemat biaya operasional karena tidak membutuhkan sumber daya.
Quantum Gates
Pada saat ini, model sirkuit komputer adalah abstraksi paling berguna dari proses komputasi dan secara luas digunakan dalam industri komputer desain dan konstruksi hardware komputasi praktis. Dalam model sirkuit, ilmuwan komputer menganggap perhitungan apapun setara dengan aksi dari sirkuit yang dibangun dari beberapa jenis gerbang logika Boolean bekerja pada beberapa biner (yaitu, bit string) masukan. Setiap gerbang logika mengubah bit masukan ke dalam satu atau lebih bit keluaran dalam beberapa mode deterministik menurut definisi dari gerbang. dengan menyusun gerbang dalam grafik sedemikian rupa sehingga output dari gerbang awal akan menjadi input gerbang kemudian, ilmuwan komputer dapat membuktikan bahwa setiap perhitungan layak dapat dilakukan.
Algoritma Shor
Algoritma Shor, dinamai matematikawan Peter Shor , adalah algoritma kuantum yaitu merupakan suatu algoritma yang berjalan pada komputer kuantum yang berguna untuk faktorisasi bilangan bulat. Algoritma Shor dirumuskan pada tahun 1994. Inti dari algoritma ini merupakan bagaimana cara menyelesaikan faktorisasi terhaadap bilanga interger atau bulat yang besar.
Efisiensi algoritma Shor adalah karena efisiensi kuantum Transformasi Fourier , dan modular eksponensial. Jika sebuah komputer kuantum dengan jumlah yang memadai qubit dapat beroperasi tanpa mengalah kebisingan dan fenomena interferensi kuantum lainnya, algoritma Shor dapat digunakan untuk memecahkan kriptografi kunci publik skema seperti banyak digunakan skema RSA.
Parallelism Concept
Parallelism Concept adalah sebuah teknik yang dapat meningkatkan kecepatan proses dengan cara memperbanyak jumlah modul perangkat keras yang dapat beroperasi secara bersamaan, disertai dengan membentuk beberapa proses yang berkerja secara bersamaan pada modul-modul perangkat keras tersebut.
Pemrosesan parallel adalah sebuah bentuk efisien pemrosesan informasi yang menekankan pada eksploitasi dari kejadian-kejadian dalam proses komputasi. Pemrosesan parallel dapat terjadi pada berbagai tingkatan level proses.
Distributed Processing
Distributed Processing adalah sebuah sistem yang menggunakan banyak komputer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis yang digunakan untuk memecahkan berbagai macam persoalan komputasi dalam skala besar
Karakteristik Distributed Processing
· Kumpulan dari data logik yang digunakan bersama-sama.
· Data di bagi menjadi beberapa fragment.
· Fragment mungkin mempunyai copy ( replika ).
· Fragment / replika nya di alokasikan pada yang digunakan.
· Setiap site berhubungan dengan jaringan komunikasi.
· Data pada masing-masing site dibawah pengawasan DBMS.
· DBMS pada masing-masing site dapat mengatasi aplikasi lokal, secara otonomi.
· Masing-masing DBMS berpastisipasi paling tidak satu global aplikasi
Architectural Parallel Computer
Architectural Parallel Computer adalah sebuah metode yang mengendalikan seluruh sumber daya untuk mengoptimalkan performa dan kemampuan program dalam batas yang diberikan teknologi dan biaya pada waktu tertentu. Metode ini menambahkan dimensi baru dalam pengembangan sistem komputer dengan menggunakan banyak prosesor.
Architectural Parallel Computer sebenarnya memiliki banyak pengertian, salah satunya yang dijelaskan dalam taksonomi Flynn, ia membaginya menjadi 4, yaitu:
· SISD
· SIMD
· MISD
· MIMD
Komponen-komponen Architectural Parallel Computer
Dalam arsitektur komputer parallel, terdapat komponen-komponen utama yang digunakan pada cluster PC, antara lain:
· Prosesor (CPU). Bagian paling penting dalam sistem, untuk multicore terdapat lebih dari satu core yang mengakses sebuah memori (shared memory).
· Memori. Bagian ini dapat diperinci lagi menjadi beberapa bagian penyusunnya seperti RAM, cache memory dan memori eksternal.
· Sistem Operasi. Software dasar untuk menjalankan sistem komputer.
· Cluster Middleware. Antarmuka antara hardware dan software.
· Programming Environment dan Software Tools. Software yang digunakan untuk pemrograman paralel termasuk software pendukungnya.
· User Interface. Software yang menjadi perantara hardware dengan user.
· Aplikasi. Software berisi program permasalahan yang akan diselesaikan.
· Jaringan. Penghubung satu PC (prosesor) dengan PC yang lain sehingga memungkinkan pemanfaatan sumberdaya secara simultan.
Pengantar Thread Programming
Thread dalam sistem operasi dapat diartikan sebagai sekumpulan perintah (instruksi) yang dapat dilaksanakan (dieksekusi) secara sejajar dengan ulir lainnya, dengan menggunakan cara time slice (ketika satu CPU melakukan perpindahan antara satu ulir ke ulir lainnya) atau multiprocess (ketika ulir-ulir tersebut dilaksanakan oleh CPU yang berbeda dalam satu sistem). Ulir sebenarnya mirip dengan roses, tapi cara berbagi sumber daya antara proses dengan ulir sangat berbeda. Multiplethread dapat dilaksanakan secara sejajar pada sistem komputer.
Karakteristik Thread
Proses merupakan lingkungan eksekusi bagi thread-thread yang dimilikinya. Thread-thread di satu proses memakai bersama sumber daya yang dimiliki proses, yaitu :
· Ruang alamat.
· Himpunan berkas yang dibuka.
· Proses-proses anak.
· Timer-timer.
· Sinyal-sinyal.
· Sumber daya-sumber daya lain milik proses.
Pengantar Message Passing
Massage Passing merupkan suatu teknik bagaimana mengatur suatu alur komunikasi messaging terhadap proses pada system. Message passing dalam ilmu komputer adalah suatu bentuk komunikasi yang digunakan dalam komputasi paralel, pemrograman-berorientasi objek, dan komunikasi interprocess. Dalam model ini, proses atau benda dapat mengirim dan menerima pesan yang terdiri dari nol atau lebih byte, struktur data yang kompleks, atau bahkan segmen kode ke proses lainnya dan dapat melakukan sinkronisasi.
Komputasi Grid
Komputasi grid adalah sekelompok komputer yang terhubung secara fisik (melalui jaringan atau dengan Internet) untuk melakukan tugas khusus bersama, seperti menganalisis data e-commerce dan memecahkan masalah yang kompleks.
'Komputasi grid' dibedakan dari komputasi cluster, karena dalam komputasi Grid setiap node memiliki heterogen dan tersebar secara geografis (seperti WAN) dan manajer sumber dayanya sendiri dan melakukan tugas yang berbeda dan secara longgar terhubung oleh Internet atau jaringan berkecepatan rendah , tetapi dalam sumber daya komputasi cluster dikelola dalam satu lokasi (Seperti LAN).
Jenis-Jenis Grid Computing
· Computational Grid
· Data Grid
· Collaboration Grid
· Network Grid
· Utility Grid
Refrensi :
- https://rilotri94.wordpress.com/2017/04/24/sejarah-dan-jenis-komputasi-modern/
- https://franswaysm.wordpress.com/2017/05/24/penerapan-komputasi-modern/
- https://kreator401.wordpress.com/2020/05/01/komputasi-modern-2/
- https://www.academia.edu/24318259/Implementasi_Komputasi_Paralel_Dalam_Dunia_Bisnis
- https://michaelaureliuss.wordpress.com/2018/11/02/distributed-processing/
- https://iniblackproject.blogspot.com/2017/05/komputasi-distribusi-pada-cloud.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar